Skip to main content

Posts

Spesifikasi Hardware yang Dibutuhkan Linux

Tidak seperti OS di Microsoft (Ms Windows) Linux memberikan keleluasaan kepada kita untuk menginstal aplikasinya. Linux mempunyai opsi instalasi dalam mode grafik dan mode text. Jika kita mempunyai komputer lama (Pentium I sekalipun) jangan buru-buru dibuang atau dijual kiloan, karena itu dapat dimanfaatkan untuk sebuah mesin komputer yang powerfull dalam linux. Berikut spesifikasi yang dibutuhkan linux untuk instalasinya: (dalam hal ini saya memilih Redhat sebagai varian Linux yang akan kita bahas dalam topik tulisan ini) Redhat 9 memberikan spesifikasi  hardware  minimal yang dibutuhkan agar sistem dapat berjalan dengan baik. Spsesifikasi tersebut adalah sebagai berikut : Prosesor : Pentium I 200 (untuk mode  text ) Pentium II 400 (untuk mode grafik) Rekomendasi Pentium III 600 MB ke atas Hard disk  : 475 MB (Untuk custom installation) 850 MB (Untuk Server) 1,7 GB (Untuk Personal Desktop) 2,1 GB (Untuk Workstation) Rekomendasi 10 GB ke atas Memory : 64 MB (untu

LINUX, MENGAPA?

Seringkali pengguna komputer bertanya ”mengapa harus pindah ke OS (sistem operasi) Linux?” dan menyangsikan kemampuan Linux untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Padahal ada beberapa alasan mengapa Linux harus dilirik: Linux itu bebas. Ada empat kebebasan yang tercantum dalam free software yaitu kebebasan menjalankan program untuk tujuan apapun, kebebasan mempelajari bagaimana program tersebut berjalan dan mengadaptasinya untuk kebutuhan, kebebasan mendistribusikan salinan kembali untuk membantu sesama, dan kebebasan memperbaiki program dan merilis perbaikan tersebut ke publik. Office Suite berstandar internasional. OpenOffice.org yang merupakan Office Suite di Linux memiliki standar ISO 26300 untuk Open Document Format (ODF). Format ini menjadi salah satu format yang didukung oleh OASIS (Organization for the Advancement of Structure Information Standard). Selain itu Anda masih dapat membuka berbagai format dokumen di Linux Support & Update tersed

Menginstal Billing Explorer

Download Billing Explorer Anda pengguna warnet? Atau…pemilik warnet. Tentu tidak asing lagi dengan aplikasi yang satu ini, Billing . Billing adalah aplikasi yang salah satu kemampuannya adalah untuk “memaksa” komputer klien login terlebih dahulu sebelum masuk ke desktop (meskipun sebenarnya sudah masuk desktop, tapi tertutup aplikasi Billing ). Dengan login, operator (contohnya warnet) dapat memonitor seberapa lama user menggunakan komputer dan untuk menentukan biaya pemakaian. Fitur atau kemampuan tersebut dapat di konfigurasi melalui komputer server (dalam hal ini adalah komputer kasir). Terdapat banyak pilihan Billing , dan salah satunya adalah Billing Exprorer yang cukup populer dikalangan pengguna warnet. Pada tulisan sederhana ini, saya akan mencoba menguraikan installasi Billing Explorer dan beberapa konfigurasi “wajib” maupun “sunah” terkait kebutuhan Internet CafĂ©. Aplikasi remote PC (pada umumnya, meskipun tidak semua) mengharuskan kita untuk meng-installny

[sedikit] Mempercepat Koneksi Internet

Pada postingan kali ini akan kita bahas cara mempercepat koneksi internet dengan tweaking registry pada komputer kita dan tweak konfigurasi browser Mozilla Firefox . Mudah-mudahan dengan tips dan trik berikut ini koneksi internet yang kita gunakan sedikit menjadi lebih baik. Ada beberapa settingan yang harus dirubah di registry komputer kita, seperti Setting Shared Folder dan boot jika komputer kita terhubung dengan jaringan komputer lain, setting file temporary pada browser, Cache DNS , mengurangi bandwith upate windows dll. Kali ini yang akan kita lakukan adalah Optimalisasi DNS Lookup . Ini adalah salah satu cara untuk meningkatkan atau mempercepat koneksi internet, dan untuk mengubahnya kita bisa menggunakan software TCP/IP Optimizer . Namun kali ini yang akan kita lakukan adalah dengan tweak registry yang ada di komputer kita (tanpa software). Caranya : Klik menu Start > Run Pada kotak dialog Run ketikkan regedit , lalu klik OK. Sekarang kita

Cara Reset Canon iP2770 error 5200

Indikasi Awal : Ketika iP2770 ini dinyalakan, printer kelihatan normal dengan LED nyala HIJAU. Tapi setelah diperintah untuk print, maka error 5200 akan muncul, dan LED akan ngeblink bergantian hijau 1x orange 8x ... Berikut Cara Reset Canon IP2770 Error 5200 : 1. Printer dalam keadaan mati dan kabel listrik terpasang. 2. Tekan tombol RESUME 2 detik kemudian tekan tombol POWER sampai lampu hijau nyala (saat menekan tombol POWER, ...tombol RESUME jgn dilepas dulu) 3. Kemudian lepas tombol RESUME, tapi jangan lepas tombol POWER. 4. Sambil tombol POWER masih tertekan, tekan tombol RESUME 5 kali. Led akan menyala bergantian orange hijau dengan nyala terakhir orange. ( jangan sampai keliru 4x karena printer akan mati total, tapi sifatnya sementara juga) Kemudian ... 5. Lepaskan kedua tombol bersamaan. 6. Led akan blink sebentar kemudian akan nyala HIJAU. 7. Dan Komputer akan mendeteksi hardware baru, abaikan saja... 8. Tekan tombol POWER, maka printer akan mati. 9. Tekan lagi tombol POW

Menghitung Nilai Akhir Investasi di Excel

Sering kita kebingungan dengan hasil akhir investasi yang akan kita terima kelak. Kita hanya pasrah dengan pengelola investasi kita. Tidak ada salahnya kalau kita juga bisa menghitung berapa kira-kira yang akan kita terima dari nilai yang kita investasikan. Bukannya gampang, kalau kita menghitung tinggal dimasukkan nilai investasi x prosentase profit x lama investasi? Nanti dulu, hasilnya tidak sama Bos...!! misalnya kita investasikan uang 50.000.000,-, dengan profit per bulan 5%, jangka waktu investasi 12 bulan. Dengan rumus itu kita akan mendapatkan nilai akhir 80.000.000,- Kita lupa, kalau hasil profit investasi dari bulan ke bulan terus kita tambahkan ke investasi awal. Nah Excel menyediakan rumus untuk itu dalam fungsi FV ( Future Value ). sintax-nya sebagai berikut: =FV(rate;nper;pmt;pv;type) dimana: Rate = profit yang direncanakan dalam persen nper = jangka waktu investasi pmt = cicilan ( dalam hal ini 0, karena tidak ada cicilan) pv = nilai investasi awal. Pada contoh di atas

Tips Mengatasi Generic Host For Win32 Error (svchost.exe)

Beberapa hari yang lalu saya sering kena “Generic Host For Win32 error” dan kemudian koneksi internet terputus dan ngga’ bisa reconnect lagi, satu-satunya jalan harus restart komputer. Tapi selang beberapa jam kejadiannya seperti itu terulang lagi, saya pikir sistemnya crash. Kemudian saya lakukan perbaikan dengan memakai norton utility (win doctor) dan scan dengan norton corporate antivirus serta xoftspy anti spyware. Ternyata ngga’ ada efeknya sama sekali dan masih juga sering keluar error svchost.exe nya. Akhirnya setelah ngobok-obok google ketemu solusinya dan sampai sekarang ngga’ pernah keluar lagi pesan error Generic Host For Win32 Caranya manualnya sebagai berikut : Buka registry editor, start – run – ketik regedit – ok masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Services\NetBT\Parameters , kemudian pada kolom sebelah kanan cari TransportBindName dan klik 2x Setelah itu kosongin parameter pada Value data dan klik OK Terakhir masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINE\Softwa